Medan Labuhan l CakrawalaNews - Naas yang di alami Fitriady (35) warga Kuala Simpang Aceh Tamiang di Begal di Stasiun Medan Jaya Jalan Ngumban Surbakti Medan Selayang Rabu (08/11/2023) pulang dari Dumai sekitar Pukul 4, 30 WIB.
Menuruk keterangan Fitriady selaku korban begal kepada awak media menyebutkan, awalnya korban berangkat dari Kuala Simpang Aceh Tamiang menuju Dumai hendak melamar pekerjaan.
Namun selama di Dumai, korban melakukan bekerja tidak menetap alias serabutan asal bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dalam kesehariannya, tidak lama kemudian korban mengetahui tentang lamaran kerjanya di tolak alias tidak di terima oleh perusahaan.
Karena lamaran korban di tolak, korban mengambil kesimpulan untuk pulang kampung, korban berangkat dari Dumai menuju Stasiun Medan Jaya Dumai.
Setelah sampai di Stasiun Medan Jaya Jalan Ngumban Surbakti Medan Selayang, korban kebelet mau buang air kecil di Toilet dan membawa barang barang dalam tas.
Didalam toilet korban di datangi orang tidak kenal dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) pelaku meminta seluruh barang barah korban di serahkan termaauk uang korban dalam dompet, kalau tidak kau serahkan ku habisi kau nanti. Ucap Fitriady dengan lemas.
Akibat peristiwa penodongan di Stasiun Medan Jaya Jalan Ngumban Surbakti Medan Selayang tersebut, korban mengalami troma berat dan tidak tau mau kemana untuk mencari tempat tinggal, semangkin tromanya korban tidak tau lagi mobil angkot yang di stop mengarah ke Belawan.
Dalam menuju perjalanan korban (Fitriady) bertanya mau kemana ini bang, sopir menjawab ini mau ke Belawan, korban minta di turunkan tepatnya di simpang kantor Kecamatan Medan Labuhan dengan mengucapkan numpang kepada sopir.
Setelah turun dari angkot korban menghampiri Mesjid Al Iklas Jalan Titi pahlawan kelurahan martubung dengan situasi konsisi tubuh yang lemas, korban minta tolong kepada dermawan untuk pulang kampung di Kuala simpang Aceh Tamiang. Ucap Fitriad kepada awak. Senin (13/11/2023). (Nik).
0 Komentar